Primbon Jawa Hari Lahir Rabu Kliwon

Ramalan Jodoh Weton Rabu Kliwon dan Rabu Kliwon

Dirangkum Tribunjogja.com dari buku “Kitab Primbon Jawa Serbaguna” (2021) karya R. Gunasasmita halaman 37 - 43, berikut ramalan jodoh untuk pasangan dengan weton Rabu Kliwon dan Rabu Kliwon.

Neptu weton Rabu Kliwon adalah 15. Jika neptu weton pasangan dijumlahkan, maka akan menjadi 15 + 15 = 30.

Hasil perhitungan jodoh atau ramalan jodoh Primbon Jawa bisa berbeda-beda tergantung neptu pembaginya.

Konon, hasil ramalan jodoh yang baik dapat mengurangi pengaruh dari hasil ramalan jodoh yang kurang baik, begitu pula sebaliknya.

Jika lebih banyak hasil baik, artinya pertanda baik untuk kehidupan rumah tangga pasangan tersebut.

Seperti halnya banyak aspek dalam primbon Jawa, Selasa Kliwon juga dikelilingi oleh berbagai mitos dan kepercayaan. Berikut adalah beberapa mitos umum beserta penjelasan faktualnya:

Mitos 1: Selasa Kliwon adalah hari sial

Fakta: Tidak ada bukti ilmiah yang mendukung anggapan bahwa Selasa Kliwon membawa kesialan. Keberuntungan atau kesialan lebih dipengaruhi oleh tindakan dan keputusan seseorang daripada hari kelahiran.

Mitos 2: Orang Selasa Kliwon memiliki kemampuan supranatural

Fakta: Meskipun beberapa orang percaya bahwa Selasa Kliwon memiliki koneksi spiritual yang kuat, kemampuan supranatural tidak terbatas pada orang yang lahir pada hari tertentu. Sensitivitas spiritual dapat dikembangkan oleh siapa saja melalui praktik dan pengalaman.

Mitos 3: Pernikahan dengan orang Selasa Kliwon akan membawa ketidakberuntungan

Fakta: Keberhasilan pernikahan lebih ditentukan oleh komitmen, komunikasi, dan usaha bersama pasangan, bukan oleh weton kelahiran.

Mitos 4: Orang Selasa Kliwon harus menghindari aktivitas tertentu pada hari kelahirannya

Fakta: Tidak ada larangan universal untuk aktivitas pada hari kelahiran. Beberapa orang justru memilih untuk melakukan hal-hal positif atau bermakna pada hari tersebut.

Mitos 5: Selasa Kliwon selalu jatuh pada tanggal yang sama setiap bulan

Fakta: Karena perbedaan antara kalender Gregorian dan sistem penanggalan Jawa, Selasa Kliwon tidak selalu jatuh pada tanggal yang sama setiap bulannya.

Penting untuk menyikapi mitos-mitos ini dengan pikiran terbuka dan kritis. Primbon Jawa sebaiknya dilihat sebagai warisan budaya yang menarik untuk dipelajari, namun tidak harus diterima secara harfiah dalam konteks kehidupan modern.

GridHot.ID -Artikel ini akan membahas tentang Weton Rabu Kliwon.

Menurut perhitungan weton Jawa, Rabu memiliki nilai neptu 7.

Sementara hari pasaran Kliwon memiliki nilai neptu 8.

Dengan begitu, weton Rabu Kliwon memiliki nilai neptu 15.

Angka 15 itulah yang menjadi dasar masyarakat Jawa meramalkan masa depan pemilik weton Rabu Kliwon.

Berikut ini beberapa fakta terkait weton Rabu Kliwon:

- Pertama, menurut Primbon Jawa, orang yang lahir pada Rabu Kliwon memiliki watak Lakuning Srengenge atau layaknya Matahari.

Ini artinya mereka memiliki watak yang disiplin dan menjadi pencerah bagi orang lain.

- Kedua, mereka termasuk dalam rakam Kala Tinantang.

Baca Juga: 5 Pantangan Ini Wajib Kamu Hindari Bagi Pemilik Weton Rabu Kliwon, Jangan Sampai Melanggar!

Artinya mereka memiliki sifat pemberani. Namun saking beraninya, mereka juga memiliki banyak musuh.

- Ketiga, orang-orang kelahiran Rabu Kliwon berada di bawah naungan Kerangan Srengenge.

POSMETROBATAM.CO: Ramalan Primbon Jawa untuk weton Rabu Kliwon memberikan panduan menarik terkait rezeki, pekerjaan, jodoh, dan karakter. Bagi yang memiliki weton ini, ada potensi besar dalam hal rezeki dan kesempatan baru.

Dikutip dari akun YouTube SASMI KARTA pada Rabu (30/10), berikut ramalan Primbon Jawa untuk weton Rabu Kliwon mulai dari rezeki, pekerjaan, karakter hingga jodoh. Berikut adalah rangkumannya:

Individu lahir pada Rabu Kliwon diyakini memiliki prospek kemakmuran yang baik. Namun, keberhasilan ini sangat dipengaruhi oleh neptu atau nilai numerologi orang tua. Jika angka kelahiran ayah atau figur senior di keluarga di bawah 15, hal ini dianggap sebagai pertanda baik. Sebaliknya, angka di atas 15 bisa menghambat keberuntungan. Meskipun memiliki potensi besar, kesuksesan finansial tetap bergantung pada usaha dan kerja keras individu.

Orang yang lahir pada hari ini memiliki bakat kepemimpinan alami, menjadikan mereka cocok untuk posisi yang membutuhkan tanggung jawab tinggi, seperti polisi atau tentara. Mereka juga berpotensi sukses sebagai pemimpin komunitas atau eksekutif perusahaan. Kemampuan mereka dalam memberikan arahan dan membangun komunikasi yang efektif menjadi nilai tambah, meskipun sifat suka membantah bisa menjadi tantangan di lingkungan kerja.

Dalam hal percintaan, individu Rabu Kliwon akan menemukan keharmonisan dengan pasangan yang memiliki neptu kelahiran 9 atau 14. Beberapa hari kelahiran yang cocok antara lain Minggu Wage, Rabu Pon, Jumat Kliwon, Rabu Legi, dan Minggu Pahing. Meskipun kecocokan berdasarkan faktor kelahiran penting, usaha dan komitmen dari kedua belah pihak juga sangat menentukan hubungan.

Orang Rabu Kliwon dikenal memiliki kepribadian yang menarik dan kompleks, sering kali berfungsi sebagai pencerah bagi orang di sekitar mereka. Mereka memiliki sifat positif seperti kecerdasan, kedisiplinan, dan komitmen untuk menepati janji. Namun, mereka juga dapat temperamental dan mudah tersinggung, yang bisa menjadi tantangan dalam interaksi sosial. Kecenderungan untuk bersikeras dengan pendapat mereka sendiri juga menjadi aspek yang perlu dikelola.

Dengan memahami karakteristik ini, individu Rabu Kliwon dapat lebih bijak dalam mengevaluasi hubungan pribadi dan profesional serta merencanakan langkah untuk masa depan yang lebih baik.(*)

Meskipun konsep weton dan primbon Jawa berakar dari tradisi kuno, pengaruhnya masih dapat dirasakan dalam kehidupan modern masyarakat Jawa dan Indonesia secara umum. Berikut beberapa cara bagaimana hari Sabtu Kliwon masih memengaruhi aspek-aspek kehidupan kontemporer:

Praktik Spiritual dan Keagamaan

Beberapa komunitas spiritual dan keagamaan masih menggunakan malam Sabtu Kliwon sebagai waktu khusus untuk melakukan ritual atau ibadah tertentu. Ini bisa dilihat sebagai bentuk pelestarian tradisi sekaligus adaptasi praktik spiritual dalam konteks modern.

Diskusi Ilmiah dan Filosofis

Konsep weton dan primbon Jawa, termasuk kepercayaan seputar Sabtu Kliwon, sering menjadi bahan diskusi dalam forum-forum akademis, terutama di bidang antropologi, sosiologi, dan studi budaya. Ini menunjukkan bahwa tradisi ini masih relevan sebagai objek kajian ilmiah.

Tema-tema terkait primbon dan hari keramat seperti Sabtu Kliwon masih sering muncul dalam produk-produk media modern seperti film, sinetron, atau konten digital. Ini menunjukkan bahwa konsep tersebut masih memiliki daya tarik bagi audiens kontemporer.

Meskipun pengaruhnya mungkin tidak sekuat dulu, konsep Sabtu Kliwon dan primbon Jawa masih memiliki tempat dalam masyarakat modern. Tantangannya adalah bagaimana menyeimbangkan penghormatan terhadap tradisi ini dengan pemikiran kritis dan rasional yang dibutuhkan dalam menghadapi kompleksitas dunia modern.

Perencanaan Acara Penting

Banyak keluarga Jawa masih mempertimbangkan hari baik, termasuk Sabtu Kliwon, dalam merencanakan acara-acara penting seperti pernikahan, pembukaan usaha, atau pindah rumah. Meskipun tidak selalu menjadi faktor penentu, perhitungan weton sering dijadikan pertimbangan tambahan.

Psikologi dan Motivasi Diri

Bagi sebagian orang, kepercayaan pada weton dan hari baik bisa menjadi sumber motivasi dan keyakinan diri. Misalnya, seseorang yang percaya bahwa hari kelahirannya membawa keberuntungan mungkin akan lebih percaya diri dalam menghadapi tantangan.

Industri Pariwisata dan Budaya

Kepercayaan seputar hari Sabtu Kliwon telah menjadi bagian dari atraksi budaya yang menarik bagi wisatawan. Beberapa daerah di Jawa mengadakan acara khusus atau tur budaya yang bertemakan mitos dan tradisi terkait hari ini.

TRIBUNJOGJA.COM - Primbon Jawa meyakini cocok atau tidaknya sepasang kekasih dapat dilihat dari weton dan neptu weton mereka.

Weton adalah hari kelahiran dalam Kalender Jawa yang lengkap dengan pasaran, sedangkan neptu adalah angka perhitungan hari, pasaran, bulan, dan tahun dalam Kalender Jawa, di mana setiap hari, pasaran, bulan, dan tahun, memiliki nilai yang berbeda-beda.

Jika Anda lahir pada hari Rabu saat pasaran Kliwon maka weton Anda adalah Rabu Kliwon.

Berikut daftar neptu untuk menghitung kecocokan pasangan.

Senin : 4Selasa : 3Rabu : 7Kamis : 8Jumat : 6Sabtu : 9Minggu : 5

Kliwon : 8Legi : 5Pahing : 9Pon : 7Wage : 4

NEPTU WETON (Neptu Hari + Neptu Pasaran)